Gemariau.com - Dua orang terduga begal sebelum tewas karena diamuk massa dan terjatuh ke jurang Kawasan Bukit Brown Canyon di Kampung Krajan, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang Minggu (25/9) dini hari sempat pesta minuman keras (miras) bersama komplotannya.
Dua begal tewas itu adalah Ramadani (27) warga Kelud, Kawasan Sampangan, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang dan Arif (25) warga Citarum, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang.
Rahmadani alias Doni dan Arief yang sempat pesta miras jenis ciu di rumah Dimas Yuda (24) yang juga anggota komplotan begal di Kampung Gedung Mulyo, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang.
Dimas mengaku sebelum kejadian, dia bersama lima rekan satu komplotan begal berpesta minuman keras di rumahnya.
"Minum ciu dulu di rumah saya. Lalu pindah tempat minum di dekat Pasar Johar," ungkap Dimas usai diamankan di Ruang Reserse Mobile (Resmob) Mapolrestabes Semarang di Jalan Dr Soetomo, Kota Semarang, Jawa Tengah Minggu (25/9) usai kejadian.
Usai berpesta miras ciu di Kawasan Pasar Johar, keenam orang geng begal ini lalu berkeliling Kota Semarang menggunakan tiga sepeda motor.
"Habis minum diajak muter-muter sama Black, saya cuma ikut saja boncengan sama Hendro," akunya.
Dimas bercerita sambil mengendarai sepeda motornya, dua orang di antara rekannya membawa senjata tajam jenis parang.
"Yang bawa parang dan gobang ada dua orang, Deni (Black) sama Arief," ceritanya.
Usai diamankan di Mapolrestabes Semarang dengan kondisi wajah dan tubuhnya babak belur dihajar massa, Dimas mengaku sebelumnya pernah beraksi membegal orang sebanyak dua kali.
"Ya sama mereka (rekan-rekannya) dua kali. Di sekitar Gereja Blenduk, Kota Lama sama di sekitar Jalan Dr Cipto," pungkasnya.
Hendro, anggota begal lainnya mengatakan sesampai di lokasi kejadian, mereka sempat dihentikan warga. Saat dicegat itu Deni turun dari motor dan memberi perlawanan.
"Saya tidak tahu mau ke mana. Cuma ikut saja. Pas di lokasi kami dicegat warga, lalu Deni melawan pakai parang yang dibawa. Lihat itu saya sama Dimas lari ke bukit sembunyi di semak semak dalam gua sekitar bukit (Brown Canyon)," ujarnya.
Meski sembunyi, Dimas dan Hendro tetap ketahuan oleh warga. Sementara Doni dan Arief dihajar warga dan tewas setelah terjatuh di tebing galian C Kawasan Brown Canyon yang tak jauh dari lokasi.(al/merdeka)
0 Response to "Dua begal sempat pesta ciu sebelum tewas jatuh ke jurang"
Posting Komentar