Para finalis Duta Bahasa Provinsi Riau mengadakan Pawai Bahasa sebagai salah satu cara mempromosikan penghunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan konteksnya. |
Dengan diawali dengan senam bersama, para finalis juga mengadakan pawai serta pembukaan donasi buku. Selain itu, para finalis juga mengedukasi para pengunjung CFD dengan membagikan stiker serta memberikan kuis seputar isitilah dan penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Para pengunjung juga diajak ikut serta menandatangani deklarasi Cinta Bahasa Indonesia.
Ketua pelaksana, M Isfajrian Fadly mengatakan bahwa kegiatan Bakti Bahasa ini merupakan bentuk kepedulian Duta Bahasa dan Balai Bahasa Provinsi Riau dalam menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap Bahasa Indonesia. Selanjutnya ia mengatakan bahwa kegiatan ini juga berkenaan dengan menumbuhkan budaya literasi melalui kegemaran membaca kepada masyarakat Riau.
"Aksi Bakti Bahasa ini diselenggarakan oleh seluruh finalis Duta Bahasa 2016 bersama para pemenang Duta Bahasa 2015 dengan melaksanakan serangkaian kegiatan yang sangat istimewa. Semoga kegiatan ini mampu memberi dampak positif bagi generasi muda untuk selalu mengutamakan Bahasa Indonesia" ujar finalis yang kerap disapa Fadhel ini.
Finalis Duta Bahasa Provinsi Riau 2016 ketika memberikan pertanyaan dengan salah satu warga mengenai istilah baku dalam Bahasa Indonesia. |
Salah satu pengunjung CFD, Nurhayati, sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh para finalis ini. Menurutnya, kegiatan seperti ini harus terus dilaksanakan terutama ke siswa SMP dan SMA.
"Saya salut dengan kegiatan ini, terutama setelah menerima stiker dari finalis ini, ternyata selama ini saya menggunakan Bahasa Indonesia yang tidak baku. Semoga acara ini terus dilaksanakan, terutama dengan sasaran anak sekolah yang masih perlu mendapat informasi dan materi mengenai kebahasaan," ujar Nurhayati.
Panitia Pemilihan Duta Bahasa Provinsi Riau, Dessy Wahyuni menyatakan sangat bangga dengan semangat Duta Bahasa untuk mewujudkan kegiatan Bakti Bahasa ini, sehingga kegiatan ini dapat berjalan sukses dan diharapkan mampu mengembalikan fungsi dan peran bahasa sebagai jati diri bangsa.
"Kami sangat terharu dan bangga atas inisiatif kawan-kawan Duta Bahasa sehingga Bakti Bahasa dapat terwujud. Dengan adanya kegiatan yang positif ini, secara perlahan telah mengimbau masyarakat untuk mencintai bahasa Indonesia serta bangga menggunakannya. Jika kegiatan ini dilakukan secara berkesinambungan, kami yakin kawula muda Indonesia akan bisa menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar secara kontekstual, tanpa memusuhi bahasa asing, serta tidak pula melupakan bahasa daerah," ungkap peneliti muda bidang sastra Balai Bahasa Provinsi Riau ini.
Acara Bakti Bahasa merupakan bagian dari rangkaian pemilihan Duta Bahasa Provinsi Riau 2016, dimana saat ini 40 finalis telah terpilih dan tengah bersiap untuk mengikuti tahap final yang akan dilaksanakan pada bulan Agustus mendatang. Setiap tahunnya, Balai Bahasa Provinsi Riau mengirim Pemenang I Duta Bahasa untuk mewakili Provinsi Riau di tingkat nasional. (*)
0 Response to "Finalis Duta Bahasa Provinsi Riau Gelar "Bakti Bahasa""
Posting Komentar