Di ketahui bahwa mayat itu bernama, Sutan Malim Hasibuan (65) seorang petani warga Dusun Merbau, Kepenghuluan Tangga Batu, Kecamatan Tanjung Medan (suami) dan istrinya, Nurija Sagala (54) warga Dusun Merbau Kepenghuluan Tangga Batu Kecamatan Tanjung Medan.Adapun saksi melihat kedua mayat tersebut adalah, Musiem (60) ibuk rumah tangga dusun Merbau, Irman (29) Dusun Merbau,
Kapolres Rokan Hilir AKBP Henry Posma Lubis Sik MH melalui Kasubag humas Aiptu Pangeran Yusran Chery kepada gemariau.com, Senin ( 27/3/2017 ) memenarkan penemuan mayat oleh warga tersebut.
Menurut keterangan humas, awal di temukan mayat pada hari Minggu sekira pukul11.30 WIB. Pada saat itu, Saksi I mendatangi kerumah korban untuk mengantarkan uang persatuan wirid dan mengetuk pintu sambil memanggil- mangil korban. Namun tidak ada tanggapan dari dalam rumah kemudian saksi I melihat dari jendela dan melihat korban, Sutan tampak tergeletak di ruangan tengah dekat pintu kamar dan menduga korban telah meninggal.
Selanjutnya, sekira jam 12.00 wib Saksi I memberitahukan hal tersebut kepada saksi II selaku RT sekira pukul 14.00 WIB. Kemudian, saksi I dan II bersama warga mencoba masuk kedalam rumah dengan cara mendobrak pintu dan melihat korban, Sutan tergeletak dengan posisi telungkup di ruangan tengah dekat pintu kamar dengan menggunakan kain sarung.
Sedangkan korban l Sagala (istri) rergeletak di bagian dapur dekat kamar mandi dengan posisi terlentang dengan menggunakan kain basah yang terbuat dari kain.
"Atas keputusan keluarga korban di angkat dan di semayamkan di ruangan tengah rumah korban," terang humas.
Sementara itu, Kapolsek Pujud AKP H. Kamaluddin Tambak SH
menyampaikan kepada keluarga korban agar kedua korban dapat di bawa ke Rumah sakit untuk otopsi lebih lanjut. "Namun keluarga korban menolak untuk di lakukan otopsi dan menerima kondisi korban yang di temukan dalam keadaan meninggal dunia serta pihak keluarga korban telah membuat surat pernyataan tentang tidak bersedia kalau korban di bawa untuk di lakukan otopsi karna keluarga kedua korban menganggap itu sudah takdir," ujarnya.
Tak hanya itu, pihak kepolisian juga melakukan tindakan, Cek TKP, catat saksi-saksi, Visum oleh anggota UPTD Puskesmas Kecamatan Tanjung.Medan dengan hasil : tidak di temukan tanda-tanda kekerasan pada kedua korban.(Zul)
0 Response to "PUJUD dihebohkan dengan penemukan Dua Mayat Suami dan Istri Tergeletak di dalam Rumah"
Posting Komentar