Bupati Rohul Akan Copot Kepala SKPD Jika Tak Mampu Tingkatkan Serapan Anggaran

Bupati Rohul H Suparman SSos Msi

Gemariau.com, Pasirpengaraian - Setelah melalui Proses Panjang dan melelahkan, APBD Rohul Murni 2016, akhirnya sudah bisa berjalan. Hal itu, seiring dengan telah keluarnya Perbub No 13, sebagai penjabaran Peraturan Daerah (Perda) No 2 Tentang APBD Rohul Tahun 2016. Untuk Mengejar Serapan APBD Rohul, yang sudah cukup lama terlambat Bupati Rohul H Suparman SSos Msi meminta seluruh Satker untuk meningkatkan Kinerja.

Tidak Tanggung-tanggung, Bupati Rohul bahkan siap menjatuhkan sanski berupa evaluasi terhadap jabatanya Kepala Satker, jika ada Kepala SKPD yang tidak mampu meningkatkan serapan anggaran di Satuan kerjanya.

"Seluruh satker segera melakukan serangkaian kegiatan baik itu pelaporan dan proses pelelangan, jika ada kepala satker yang tidak mencapai target maka akan ada sanksi, bahkan bisa saja menjadi evaluasi dipertahankan atau tidak," ungkap Bupati Rohul Suparman, Senin (30/5) saat mempin Apel pagi di kantor Bupati Rohul Pasirpengaraian.

Untuk merealisasikan Target tersebut, Bupati Rokan Hulu H Suparman SSos MSi, meminta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), untuk segera mempersiapkan proses pelelangan kegitan, baik itu Administrasi dan juga pertanggungjawabanya. Dia juga meminta ULP dan LPSE dapat bekerja profesional, serta mengkoordinasikan infromasi jadwal lelang, sehingga seluruh kegiatan tidak terkendala di proses pelelangan.

"Setelah proses ini selesai, saya berharap seluruh satker mempersiapkan proses kegiatan, program kegiatan harus segera dilaksanakan, yang berkaitan dengan SK yang dikeluarkan kadis, harus segera diselesaikan, karena saya tidak ingin program kegiatan capaian targetnya dibawah angka toleransi," ucapnya.

Untuk mengimbangi Percepatan kegiatan dengan stock Uang yang ada di Rohul, Suparman meminta kepada Dinas Pendapatan Pengeloaan Keuangan Aset (DPPKA) Rohul, untuk melakukan koordinasi dengan BANK penyimpan Kas daerah, agar tidak terkendala dengan stock uang, sehingga proses ini tidak terkendala.

Bupati berharap, dengan peningkatan kinerja di seluruh satker di lingkungan pemkab rohul, serapan anggaran Daerah pada triwulan Ke III ini, bisa mencapai 60 sampai 70 Persen. "Meski APBD Kita Terlambat, saya optimis, di akhir tahun anggarn nanti serapan anggaran yang kita rencananya masih bisa terealisasi, namun hall itu tentunya harus didukung oleh kebersamaan semua komponen khusunya Aparatur," pungkasnya. (iw)